Jurnal Refleksi Minggu ke 3 CGP Modul 1.2.a.10.1 Angkatan 4

Jurnal Refleksi Minggu ke 3 CGP Modul  1.2.a.10.1 Angkatan 4

Alkhamduliilah pada hari ini saya masih diberikan kesehatan dan kesempatan untuk bisa menulis melakukan refleksi diri terkait dengan pembelajaran mengenai nilai-nilai diri sebagai seorang guru.Kita sebagai seorang guru memiliki peran yang sangat penting dalam tumbuh kembang anak didik serta mengemabngakn nilai-nilai yang ada pada diri anak.

Kita sebagai guru diibaratkan sebagai seorang tukang kebun yang merawat tumbuhnya nilai-nilai kebaikan yang ada pada diri seorang anak didik.Guru memiliki kesempatan yang sangat besar untuk mengembangkan lingkungan dimana murid berproses menumbuhkan nila-nilai dirinya  tersebut.Di sekolah seorang guru perlu mengembangakn nilai yang sifat ekstrinsik(lingkungan yang sifatnya fisik) serta yang sifatnya psikis(intrinsik).

Seorang guru harus berupaya bagaimana cara menegmabngakn nilai-nilai yang ada pada diri anak.Upaya yang perlu dilakukan untuk menmukan dan mengambangak nilai-nilai kebaikan pada anak adalah dengan melakukan pendekatan secara persuasif,melakukan komunikasi dengan oarng tua serta selalu berkolaborasi dengan rekan guru yang lain sebagi mitra kerja.

 

Selama menjadi guru saya masih merasa belum maksimal dalam mengeabangkan nilai-nilai kebaikan yang ada pada diri anak didik.Karena saya dalam  kegiatan pembelajaran masih terfokus pada nilai hasil akhir yang berkaitan dengan pengetahuan(nilai ujian tertulis).Karena memang tanpa kita sadari bahwa kita sebagai guru yang melupakan nilai-nilai kebaikan yang ada pada anak didik.Saya masih mengesampingkan nilai instrinsik anak.

Salah satu dari 5 butir peran dari seorang guru penggerak adalah menjadi pemimpin pembelajaran.Pemimpin Pembelajaran berarti seorang Guru Penggerak menjadi seorang pemimpin yang menitikberatkan pada komponen yang terkait erat dengan pembelajaran, seperti kurikulum,

proses belajar mengajar, asesmen, pengembangan guru serta komunitas sekolah.Ternyata menciptakan kondisi belajar yang nyaman bagi murid masih belum saya lakukan secara maksimal.Kemudian saya sebagai seorang guru belum maksimal dalam memberikan pelayanan memenuhi kebutuhan kepada murid-murid saya.

Saya merasa senang dan bangga bisa menjadi bagian dari program guru penggerak ini.Karena saya merasa dengan mengikuti kegaiatn PGP ini saya akan menemukan jati diri menjadi seorang guru yang sebenarnya.Ternyata masih banyak yang harus saya pelajari untuk bisa mensukseskan merdekan belajar kepada anak didik.

Hal positif yang saya dapatkan dari mempelajari modul di Minggu 3 ini adalah bahwa guru harus bisa menegmabangkan nilai-nilai kebaiakan yang ada pada diri anak,serta menuntun anak untuk mencapai keselamatan dan kebahagian setinggi-tingginya.Kemudian hal lain yang saya dapatkan adalah seorang guru selian mengajar memberikan materi kepada anak didik ,guru juag memiliki peran yang sangat penting diantaranya adalah:

1. Menjadi pemimpin pembelajaran
2. Menggerakan komunitas praktisi
3. Menjadi coach bagi guru lain
4. Mendorong kolaborasi antar guru
5. Mewujudkan kepemimpinan murid.

Dari pemaparan diatas untuk mengembangkan potensi pada diri saya memilki beberapa kelemahan,kendala,resiko yang harus saya hadapi.Beberapa kelemahan yang ada paad diri saya diantaranya adalah saya masih kurang percaya diri untuk saling berkolaborasi dengan rekan guru serta belum mampu dalam mengegrakan komuitas praktisi dalam kegiatan KKG yang ada pada Gugus saya.

Kendala yang saya alami ketika merencanaka kegiatan adalah terkadang jadwal kegiatan sekolah yang padat.Karena saya sebagai guru kelas VI memang memiliki tanggungjawab kepada anak didik yang lebih dibadingkan dengan guru lainya.Kemudian karena di SD tidak memilki tenaga administrasi jadi banyak kegiatan yang berkaitan dengan Pelaporan-pelaporan yang harus saya kejakan.Seperti pelaporan BOS online,Proktor ANBK,MY SAPK dan pelaporan lainya.

Sehingga ketika saya mengikuti kegiatan PGP ini masih sering terlambat dalam mengumpulkan tugas-tugas yang ada di modul LMS.Materi-materi yang saya dapatkan juga belum sepenuhnya terserap dan bisa menerapkannya di sekolah.

Dari beberapa kenadala,tantangan dan hambatan yang saya hadapi maka hal yang harus saya lakukan untuk melakukan perbaikan diri diantaranya adalah:

1. Fokus dalam memberikan pembelajaran kepada anak didik.Anak didik adalah subjek dari kegaiatn pembelajaran
2. Mengelola emosi saya dan menyadari bahwa setiap anak adalah unik dan memiliki karakteristik yang berbeda-beda.
3. Bersikap lebih among kepada anak
4. merancang semua kegiatan pembelajaran yang lebih matang
5. memenejemen waktu yang baik dengan membagi waktu untuk kegiatan oragnisasi sekolah untuk kegiatan kelas serta waktu untuk keluarga

Ide-ide yang bisa saya lakukan adalah saya harus aktif dan sering berkolaborasi denagn rekan guru,orang tua serta kepala sekolah dalam mensukseskan merdeka belajar di sekolah.Yaitu dengan melakukan kunjungan ke rumah wali murid,melakukan diskusi dengan guru ketika waktu istirahat serta mencari sumber dari rekan Guru CGP dari angkatan 1,2, dan 3.

Sekian tulisan refleksi saya pada Minggu ke tiga ini.Semoga dengan melakukan kegiatan refleksi ini akan memberikan dampak perubahan yang positif bagai saya sebagai Calon Guru Penggerak dan bisa menerapkan di lingkungan sekolah.

Herman Suherman

saya seorang blogger

Bagikan Artikel ini